RIWAYAT PROKLAMASI AGUSTUS 1945
Oleh :
Ivan Moch. Rizky (D1813042)
Ditulis oleh:
Adam Malik
Penerbit :
WIDJAYA JAKARTA
Ukuran Buku:
21cm x 14 dengan tebal 110
Pada mulanya soal proklamasi ini akan di selipkan di
dalam rangkaian buku revolusi indonesia yang akan di keluarkan, tetapi oleh
karena permintaan-permintaan dari teman yang dekat, supaya riwayat proklamasi
ini di dahulukan, oleh karena itu maka riwayat proklasi dikeluarkan sendiri.
Tadinya riwayat proklamasi tidak dimaksudkan mengeluarkan
atau membuka riwayat yang sebenarnya itu, berhubung dengan banyaknya nama-nama
pemimpin-pemimpin kita yang akan disebut-sebut, begitu pula berhubung dengan
belum habisnyaperjalanan revolusi nasional kita. Tetapi oleh karena
diwaktu(peringatan) setahun proklamasi kita di peringati, banyaklah di
keluarkan cerita-cerita atau keterangan-keterangan dan karangan-karangan yang
menyangkut pautkan dan meriwayatkan proklamasi itu menurut fantasi si penulis
atau sipengarang saja, sehingga melampaui batas kemestian dari kebenaran
riwayat proklamasi itu sendiri. Yang lebih mengherankan lagi, banyak dari
keterangan-keterangan itu sengaja memuji-muji dan menyangkut pautkan nama
beberapa orang pemimpin pada waktu-waktu peringatan proklamasi itu, sebagai salah
satunya pemimpin,,yang benar-benar” menghendaki adanya proklamasi itu, tetapi
keadaan yang sesungguhnya sebaliknya, bahkan pemimpin yang di sebutkannya itu
adalah termasuk orang-orang yang bimbang dan takut akan adanya proklamasi
tersebut.
Melihat keadaan itu, sudah semestinyalah segala kedustaan dan
kebohongan yang ditaburkan di halaman riwayat yang sebenarnya, supaya rakyat
kita terutama generasi yang akan datang jangan sampai tertipu atau dapat di
bohongi cerita-cerita fantasi belaka. Ditambah lagi dengan keluarnya brosur
dari penulis-penulis asing yang menyinggung riwayat proklamasi maka mengingat
keadaan-keadaan itulah kita terpaksa mengangkat pena membuka sedikit tabir
riwayat proklamasi 17 agustus 1945 itu saat yang boleh di katakan panggilan pertama
dari permulaan menyalakan revolusi kita yang sekarang. Jika riwayat proklamasi ini di tulisakan, terutama sekali
penulis memberikan penghormatan kepada kawan-kawan yang sudah tewas pada permulaan
proklamasi, dan kemudian kepada pahlawan-pahlawan pembela proklamasi dalam
waktu 2tahun lebih ini. Apabila ada nama mereka tersebut-sebut dan jika ada
diantara mereka namanya tak disebut, penulis sekali-kali tidak bermaksud hendak
mambangkit-bangkitnya, tetapi hal itu hanya karena mengingat kejadian dalam
umumnya saja. Begitu pula kepada kawan-kawan yang turut bersama-sama pada
permulaan proklamasi itu, jika ada disebut-sebut namanya, atau jika
nama-namanya tidak disebut, anggaplah hal ini tidak disengaja , karena penulis
bermaksud hanya untuk mengemukakan kkeadaan-keadaan sebelum proklamasi dan
keadaan selama proklamasi itulah yang terutama.
Nilai
Moral:
Memperjuangkan kemerdekan
Tokoh-Tokoh:
- Adam Malik
- Syamsudin
- Bung Karno-Hatta
- Sukarno-Hatta
- Sukarni
- Kusnaeni
- Abdul muluk
- Armunanto
- Pandu Wiguna
- M. nitimiharjo
- Syahrir

Tidak ada komentar:
Posting Komentar